Permintaan maaf secara langsung telah disampaikan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada keluarga Affan Kurniawan. Pengemudi ojek online ini tewas setelah sebuah kendaraan taktis Brimob melindasnya. Peristiwa tragis tersebut, yang terjadi saat pengamanan aksi demonstrasi di Jakarta, segera menyita perhatian publik. Khususnya, penyelidikan yang transparan dan akuntabel dituntut keras oleh komunitas ojek online.
Respons Cepat dan Komitmen Transparansi
Sejak insiden itu terjadi, kasus ini telah diperintahkan untuk ditangani dengan serius oleh Kapolri. Penanganan medis juga segera dikerahkan oleh tim Pusdokkes dan Karumkit Polri guna memastikan korban mendapatkan pertolongan maksimal, meskipun nyawanya tidak tertolong. Sebagai bentuk tanggung jawab moral, Jenderal Sigit menemui langsung keluarga korban di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Dalam pertemuan penuh emosi, permohonan maaf dan duka cita mendalam disampaikan olehnya. Momen mengharukan terjadi saat salah satu anggota keluarga korban dipeluk olehnya sebagai bentuk empati yang tulus.
Untuk memastikan proses penyelidikan berjalan sesuai prosedur, Divisi Propam Polri telah diperintahkan untuk mengawal kasus ini. Seluruh proses diawasi agar berjalan adil dan profesional, menjauhkan potensi intervensi atau penyimpangan. Dengan pengawasan ketat, masyarakat bisa lebih yakin bahwa keadilan akan ditegakkan tanpa pandang bulu.
Dukungan Penuh untuk Keluarga Korban
Kunjungan Kapolri tidak berhenti di rumah sakit. Rumah duka juga didatangi, dan interaksi langsung dilakukan dengan keluarga inti serta tokoh masyarakat setempat. Dalam kesempatan itu, kesiapan Polri untuk membantu semua keperluan pemakaman dan memberikan dukungan penuh bagi keluarga yang berduka ditegaskan oleh Kapolri. Langkah ini disambut baik oleh warga sekitar, karena kepedulian yang ditunjukkan oleh Jenderal Sigit dinilai membawa sedikit ketenangan di tengah suasana duka.
Penyelidikan dan Proses Hukum yang Tegas
Tujuh anggota Brimob yang berada di dalam kendaraan taktis saat kejadian telah diamankan. Mereka saat ini sedang menjalani pemeriksaan internal oleh Divisi Propam dan Korps Brimob. Proses ini merupakan bagian dari komitmen Polri untuk mengusut tuntas kasus ini. Beberapa langkah tegas telah diambil oleh pihak kepolisian, di antaranya, semua barang bukti sudah diamankan dan proses investigasi sedang dilakukan secara menyeluruh. Proses hukum akan dijalankan secara transparan, dan tidak akan ada perlindungan terhadap siapa pun yang terbukti bersalah. Pernyataan ini menjadi jaminan bagi publik bahwa keadilan akan ditegakkan tanpa kompromi, menunjukkan keseriusan institusi Polri dalam menyelesaikan kasus ini.
Pengawasan Eksternal oleh Kompolnas
Untuk lebih menjamin transparansi, komitmen untuk mengawal proses hukum juga telah dinyatakan oleh Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas). Pentingnya rasa keadilan bagi masyarakat serta perlunya pemulihan psikologis dan sosial untuk keluarga korban ditekankan oleh lembaga ini. Dukungan eksternal ini dinilai mampu memperkuat kepercayaan publik terhadap jalannya penyelidikan. Kehadiran Kompolnas menunjukkan bahwa penanganan kasus ini melibatkan banyak pihak, bukan hanya internal Polri, yang memperkuat kredibilitas hasil penyelidikan.
Peran Serta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
Empati juga telah ditunjukkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Pemakaman Affan Kurniawan di TPU Karet Bivak difasilitasi oleh mereka. Bantuan ini diberikan agar keluarga tidak perlu terbebani secara logistik maupun administratif. Belasungkawa resmi juga disampaikan oleh Gubernur, dan harapan agar keluarga diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi musibah ini diungkapkan.
Kolaborasi antara Polri dan Pemprov DKI Jakarta menunjukkan solidaritas dalam menghadapi tragedi. Bantuan ini bukan hanya meringankan beban praktis, tetapi juga mengirimkan pesan bahwa ada banyak pihak yang peduli dan siap membantu keluarga korban melewati masa sulit ini.
Komitmen untuk Keadilan dan Perbaikan
Dengan berbagai langkah yang sudah diambil oleh Polri dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan pengusutan kasus ini dapat memberikan kejelasan dan keadilan seadil-adilnya bagi keluarga korban. Kapolri menegaskan bahwa peristiwa ini tidak akan dibiarkan berlalu begitu saja. Tanggung jawab akan ditegakkan, dan proses hukum akan diselesaikan sesuai aturan yang berlaku. Kejadian ini sekaligus menjadi pengingat bahwa keselamatan warga sipil harus selalu dijaga. Kasus ini menjadi momentum penting untuk evaluasi dan perbaikan, memastikan hal serupa tidak terulang di masa depan.
Sumber: detik.com
